Pemerintah desa diminta membuat perencanaan penggunaan dana desa yang berfokus pada persoalan sekaligus potensi desa masing-masing. Hal itu ...
Pemerintah desa diminta membuat perencanaan penggunaan dana desa yang berfokus pada persoalan sekaligus potensi desa masing-masing. Hal itu bertujuan untuk menyelesaikan masalah kemiskinan di seluruh daerah di Indonesia.
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Dana Desa Bibit Samad Riyanto mengingatkan pemerintah desa untuk berfokus memanfaatkan dana dari pemerintah pusat yang rata-rata senilai Rp800 juta itu dengan sasaran utama masalah kemiskinan.
"Dalam menganalisa perencanaan penggunaan dana desa, pemerintah desa harus mengetahui permasalahannya dan sekaligus potensi di desanya," katanya seperti dikutip dari Antara, Jumat (9/2).
Menurut dia, kantong kemiskinan harus jadi sasaran utama penggunaan dana desa, karena bantuan dana desa untuk membangunan dan menyejahterahkan masyarakat.
Mantan Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu menyampaikan, Satgas Dana Desa juga ikut melakukan asistensi ke daerah-daerah yang penggunaan dana desanya terkena operasi tangkap tangan (OTT) KPK.
Samad menambahkan, sejak dirinya dilantik oleh Presiden menjadi Satgas Dana Desa sudah ada puluhan laporan yang masuk terkait penyalahgunaan dana desa tersebut. Satgas biasanya langsung terjun ke daerah yang penggunaan dana desanya mencuat.
"Di Indonesia ada dua kabupaten paling parah penggunanan dana desanya, sehingga tak bisa mencairkan dana desa termin kedua, yaitu Kabupaten Ambon dan Kabupaten Merauke," paparnya. Kendati demikian, Samad mengaku banyak menemukan penggunaan dana desa cukup bagus, dan ada berbagai kegiatan inovasi di desa untuk mengembangkan potensi di desanya.
Sumber : https://www.cnnindonesia.com/
No comments
Note: Only a member of this blog may post a comment.