Firman Allah: الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَـــافِينَ عَنِ النَّــاسِ وَاللَّهُ يُحِب...
Firman Allah:
الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَـــافِينَ عَنِ النَّــاسِ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُـحْسِنِــينَ
“(yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya) pada saat sarrâ’ (senang) dan pada saat dlarrâ’ (susah), dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.” (QS Ali Imran: 134)
Sarrâ’ dan dlarrâ’ berarti senang dan susah. Keduanya juga berarti lapang dan sulit. Juga kaya dan miskin.
Orang yang bertakwa adalah mereka yang selalu mendermakan hartanya dalam semua keadaan. Pada saat senang ia memberi, pun pada saat susah ia tetap memberi. Ketika lapang ia berderma, juga saat sulit ia tetap berderma. Ketika kaya ia bersedekah, pun ketika miskin ia tetap berkenan bersedekah sesuai yang ia mampui.
Bahkan bagi orang yang bertakwa ia tak hanya memberi kepada siapa yang ia cintai saja. Mereka yang ia benci pun ia beri, bila memang layak untuk diberi.
Ramadhan mencipta hamba yang gemar berderma. (Yazid Muttaqin)
Sumber : http://www.nu.or.id/post/read/90812/ciri-orang-takwa-1-mendermakan-hartanya
No comments
Note: Only a member of this blog may post a comment.