TEMPO.CO , Jakarta -Presiden Joko Widodo atau Jokowi beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo bertolak menuju Garut Provinsi Jawa Barat. Sa...
TEMPO.CO, Jakarta -Presiden Joko Widodo atau Jokowi beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo bertolak menuju Garut Provinsi Jawa Barat. Salah satu agendanya untuk meninjau reaktivasi jalur kereta api.
Presiden Jokowi menjajal kereta bandara menuju Kota Padang, Senin, 21 Mei 2018. Dia berbincang bersama perwakilan Ketua OSIS SMA dan SMK se-Provinsi Sumatra Barat. Foto: Biro Pers Setpres
Presiden Jokowi dan rombongan lepas landas dari Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 pada pukul 07.30 WIB.
Tiba di Pangkalan TNI AU Husein Sastranegara, Kota Bandung, pada pukul 08.05 WIB, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana disambut oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Besar Harto Karyawan, dan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Agung Budi Maryoto.
Dari pangkalan udara, Jokowi kemudian menuju Stasiun Bandung untuk melanjutkan perjalanan dengan menggunakan kereta api menuju Stasiun Cibatu, Kabupaten Garut. Di sini, Presiden diagendakan meninjau panel reaktivasi jalur kereta api Cibatu-Garut.
Selepas salat Jumat di Masjid Besar Cibatu, Jokowi dijadwalkan untuk menyerahkan sertifikat wakaf. Agenda kerja Presiden kemudian akan dilanjutkan dengan peninjauan Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekar) binaan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) di Alun-Alun Cibatu.
Masih di Kecamatan Cibatu, selanjutnya Jokowi akan menuju Dusun I Kampung Pasar Kolot untuk meninjau penyambungan listrik PLN ke rumah warga. Selepas santap siang, Jokowi diagendakan untuk meninjau rumah susun Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah. Selesai acara, Presiden dan rombongan akan menuju hotel untuk beristirahat dan melanjutkan agenda kerja keesokan harinya.
Turut mendampingi Jokowi dalam penerbangan menuju Provinsi Jawa Barat antara lain, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI Trisno Hendradi, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak.
Reporter : Antara
Editor : Martha Warta Silaban
No comments
Note: Only a member of this blog may post a comment.